Sabtu, 20 April 2024
Inovasi

KNPI HSU LUNCURKAN APLIKASI PASAR AMUNTAI, BUPATI BERHARAP TINGKATKAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT

AMUNTAI – Guna mempermudah proses jual beli, terlebih di masa Pandemi Covid-19, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) yang bermitra bersama Bank Kalsel cabang Amuntai meluncurkan aplikasi jual beli online bernama Pasar Amuntai.

Launching aplikasi pasar Amuntai yang dapat didownload melalui Google Play Store ini diresmikan langsung oleh Bupati HSU H Abdul Wahid HK didampingi kepala Bank Kalsel, jajaran pengurus DPD KNPI HSU, dan perwakilan para pedagang di Mess Negara Dipa, Kamis (3/12/2020).

“Launching aplikasi Pasar Amuntai ini diprakarsai oleh ketua DPD KNPI Kabupaten HSU yang mana di era digitalisasi serta kebetulan kita juga menghadapi wabah pandemi covid 19. Tentu aplikasi ini sangat penting untuk kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari guna menghindari segala persentuhan fisik secara dekat. Adanya aplikasi ini tentunya harapan terbesar kita di masa pandemi ini,” Kata Sekertaris DPD KNPI Kabupaten HSU Hadi Hidayat dalam sambutannya.

Selain itu, dirinya juga mengaku bersyukur dan berterimakasih kepada Pemkab HSU, Bank Kalsel Amuntai yang selama ini memberikan arahan dan dukungannya.

“Selanjutnya kepada pengurus DPD KNPI sama-sama lah kita mensosialisasikan aplikasi ini agar sama-sama kita bisa memanfaatkan digitalisasi yang kita miliki pada saat ini,” imbuh Hadi.

Bupati HSU H Abdul Wahid HK dalam sambutannya menyambut baik atas inisiasi DPD KNPI HSU dalam pembuatan aplikasi ini guna meningkatkan perekonomian masyarakat.

Menurut Wahid, pemanfaatan teknologi melalui aplikasi ini akan memberikan manfaat dan kemudahan bagi masyarakat khususnya di kota Amuntai dan sekitarnya, yang mana saat ini bisa dilakukan dengan aman dan mudah secara online dari rumah tanpa harus mendatangi toko atau pasar.

“Dalam suasana pandemi covid 19 maka adanya aplikasi Pasar Amuntai ini tentunya sangat diperlukan, karena dapat mendukung pemerintah daerah dan masyarakat dalam melakukan pengendalian penyebaran covid-19 di Kabupaten HS,” ujar Wahid

Aplikasi Pasar Amuntai ini, lanjutnya, juga menjadi pilihan alternatif yang sangat dimungkinkan terjadinya transaksi tanpa terbatas, sehingga memberikan kemudahan bagi masyarakat, baik para pedagang pelaku ekonomi maupun masyarakat yang membutuhkan kebutuhan sehari-hari.

Wahid berpendapat, bagi pedagang yang melakukan aktivitas penjualan dengan online ternyata bisa mencapai omset penjualan 300%, hal ini dikarenakan dengan aplikasi ini pertemuan pedagang atau komunikasi pedagang dengan pembeli tidak ada batas waktu, sehingga omset pedagang bisa mengalami peningkatan.

Selain itu, Bupati Wahid tetap mengingatkan dalam kondisi pandemi masyarakat masih perlu memperhatikan protokol kesehatan, yakni menggunakan masker, mencuci tangan pakai sabun, dan menjaga jarak, hendaknya menjadi bagian yang menyatu dalam kehidupan sehari-hari.

Sementara itu, Kepala Bank Kalsel Cabang Amuntai, Khairunnisa mengatakan dalam rangka memudahkan masyarakat berbelanja secara online pada pasar tradisional, maka Bank Kalsel dan Pemkab HSU melalui DPD KNPI saling bersinergi untuk membangun program digitalisasi Pasar Amuntai yang berbasis aplikasi online melalui smartphone.

“Sinergi ini merupakan wujud komitmen Bank Kalsel dalam meningkatkan digitalisasi layanan perbankan Bank Kalsel, mendukung penuh program upaya peningkatan perekonomian daerah yang salah satunya mengarah pada inisiatif inisiatif layanan digital aplikasi Pasar Amuntai.

Dikatakan Khairunnisa, hal ini juga merupakan terobosan yang sangat bagus sejalan dengan salah satu fokus Bank Kalsel di era saat ini dalam upaya menciptakan produk dan layanan perbankan yang berbasis digital.

Dalam menjawab tantangan zaman mengikuti trend di era milenial sekarang, dimana masyarakat menuntut untuk memperoleh kemudahan dan kecepatan dalam bertransaksi, aplikasi Pasar Amuntai dapat mengakomodir hal tersebut dengan adanya aplikasi ini tentunya memudahkan masyarakat dalam berbelanja secara online pada pasar-pasar tradisional.

Selain itu, lanjutnya, aplikasi ini juga dapat memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat dalam membeli kebutuhan di pasar hanya dengan melalui smartphone dan hanya di rumah saja di tengah pandemi Covid-19 seperti ini semua dituntut untuk selalu mengedepankan protokol kesehatan.

Aplikasi ini merupakan salah satu bentuk kepedulian untuk mengantisipasi penularan wabah penyakit Covid-19 yang masih ada dan kita tidak tahu kapan berakhirnya. Masyarakat tentunya dapat berbelanja kebutuhan mereka dengan mudah tanpa harus keluar rumah, tidak perlu datang ke pasar untuk melakukan transaksi jual-beli, cukup melalui smartphone, maka mereka dapat memperoleh kebutuhan yang mereka inginkan.

“Aplikasi Pasar Amuntai ini juga merupakan bentuk perhatian dari Pemerintah Daerah dan Bank Kalsel dalam meningkatkan omset penjualan para pedagang di pasar Amuntai dan upaya untuk mendukung perekonomian pelaku usaha khususnya para pedagang yang ada di pasar Amuntai yang sempat terpuruk sebagai dampak dari pandemi Covid-19,” pungkasnya.

Selain launching aplikasi pasar Amuntai, dalam acara ini juga disertakan pembagian hadiah motor matic kepada 2 pemenang undian KPR Bank Kalsel periode ke-6 tahun 2020 dari nasabah Bank Kalsel cabang Amuntai. (Diskominfo/Wahyu)

Loading

Leave a Response

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Diskominfosandi HSU
Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kabupaten Hulu Sungai Utara
error: Konten di lindungi !!