Amuntai – Tim Penggerak PKK Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) bersama jajaran Dinas Kesehatan melaksanakan Sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di desa Sarang Burung Kecamatan Danau Panggang, bertempat di Kantor Kepala Desa, Kamis (27/9).
Ketua TP PKK Kecamatan Danau Panggang, Santiani Asikinnor, menyambut baik terlaksananya kegiatan ini, karena kegiatan ini merupakan salah satu persiapan mereka untuk mengikuti kegiatan lomba desa di tingkat kabupaten.
“Maka dari itu diharapkan kepada para kader PKK dan kelompok Dasa Wisma untuk benar-benar mengikuti kegiatan ini, serta menyerap ilmu yang disampaikan oleh narasumber,” harapnya.
Sementara, Wakil Ketua 4 TP PKK Kabupaten HSU yang membidangi Pokja 4, Nitia Marini Rifaniansyah, mengajak kepada para kader PKK dan Dasa Wisma untuk selalu membiasakan hidup bersih dan sehat.
“Karena kita semua tahu akan artinya kesehatan, untuk itu diimbau agar dapat nantinya menginformasikan serta mengajarkan bagaimana berperilaku hidup bersih dan sehat kepada para anggota keluarga kita semua, supaya membudayakan PHBS atau perilaku hidup bersih dan sehat,” imbuhnya.
Dalam kesempatan ini, Sekretaris TP PKK Kabupaten HSU, Mislena Marangkir Adi Lesmana, menjelaskan tata cara pengisian formulir data yang akan diisi oleh kader-kader Dasa Wisma berkaitan dengan keluarga maupun lingkungan di Desa Sarang Burung mengenai PHBS.
Sosialisasi ini juga menghadirkan narasumber dari Dinas Kesehatan, yaitu Kasi Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat, H. M. Yotawijaya, dan Kasi Kesehatan Lingkungan, Febrianto.
Narasumber menjelaskan bahwa PHBS merupakan upaya untuk mewujudkan kesehatan anggota keluarga agar lebih mengetahui serta dapat melaksanakan semua kegiatannya sehari-hari dengan berprilaku hidup bersih dan sehat, sehingga kesehatan itu bisa dimulai dari diri sendiri dan keluarga. Selanjutnya dikembangkan di masyarakat desa yang dilakukan atas dasar kemauan dan kesadaran bersama. Untuk itu, agar terlaksana 10 indikator perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), perlu dukungan dan peran serta seluruh elemen masyarakat desa, terutama para kader Dasa Wisma untuk bisa memberikan informasi kepada warga di desanya. (Diskominfo/yanto/utam)