AMUNTAI – Pelaksana Tugas (Plt) Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Adi Lesmana menilai kontrol kesehatan ibu, balita dan penurunan angka stunting sangat dipengaruhi kerja kader Posyandu.
Hal itu diungkapkannya saat membuka Rapat Kelompok Kerja Operasional (Pokjanal) Posyandu Kabupaten HSU tahun 2023 yang digelar Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten HSU, Selasa (28/2/2023).
Lebih lanjut, Adi Lesmana menilai selama ini Posyandu telah terbukti manfaatnya di masyarakat dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak terutama dalam hal menekan angka kematian ibu dan anak, sekaligus penurunan angka stunting yang ada di HSU.
“Kita harapankan diseluruh komponen SKPD, Kecamatan, kelurahan, kepala Ddsa agar semakin meningkatkan peranan Posyandu, memberikan pembinaan dan juga meningkatkan kreatifitas agar Posyandu berkembang,” kata Adi Lesmana.
Selama ini lomba Posyandu tingkat Provinsi Kalsel, Kabupaten Hulu Sungai Utara selalu masuk dalam 6 besar.
“Mudah-mudahan tahun ini Posyandu di HSU ada yang kembali terpilih menjadi juara,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala DPMD HSU, Budia Hendra menuturkan digelarnya rapat dalam rangka mempersiapkan lomba Posyandu tingkat Kabupaten HSU, sekaligus pembahasan terkait pelaksanaan lomba Posyandu di tahun 2023.
“Dalam pelaksaan lomba Posyandu ini diikuti oleh 10 desa di 10 kecamatan se Hulu Sungai Utara yang nantinya akan ada satu Posyandu yang terpilih untuk mewakili kabupaten pada lomba posyandu tingkat Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2023″ pungkasnya. (Diskominfosandi/nata/yudi)
DPPKB HSU LAYANI RATUSAN AKSEPTOR KB CEGAH STUNTING
DELAPAN SEKOLAH DI HSU TERIMA SERTIFIKAT PJAS DARI BPOM BANJARMASIN
DISDIKBUD HSU SALURKAN PMTAS BAGI 1129 ANAK PAUD UNTUK CEGAH STUNTING
