Amuntai – Dalam suasana HUT ke-73 Kemerdekaan Republik Indonesia, perkuliahan Sekolah Guru Indonesia (SGI) pekan ke-5 di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) pun dikemas ala kemerdekaan.
Suasana perkuliahan berubah, di pekan ini para peserta harus mengenakan seragam yang berbeda dari biasanya, yaitu berpakaian merah putih. Selain itu juga digelar lomba menarik, tapi lebih menekankan kreativitas, yaitu lomba menghias kue dengan tema merah putih sesuai selera kelompok masing-masing.
“Kegiatan ini bertujuan untuk membangun sinergitas antar para peserta, dan yang paling penting sebagai ajang penghormatan kepada pahlawan-pahlwan bangsa yang telah gugur di medan perang demi kemerdekakan Indonesia tercinta ini,” kata Trainer SGI Ades Marsela, Sabtu (18/8).
Kegiatan ini dimeriahkan oleh para peserta SGI Kecamatan Sungai Pandan dan Kecamatan Amuntai Utara. Setiap kecamatan dibentuk menjadi 5 kelompok. Tiap kelompoknya rata-rata terdiri dari 6-7 orang. Mereka diharuskan membuat kue ala kadarnya dengan biayanya tidak boleh lebih dari Rp. 100.000, kemudian diberi waktu selama 30 menit untuk menghiasnya. Alhasil mereka mampu membuat kue kemerdekaan yang kreatif, ekonomis, bahkan enak. Tetapi tetap harus ada pemenang dari lomba ini, yang terbaik dari yang terbaik.
Walaupun begitu, perkuliahan tetap berjalan sebagaimana mestinya. Di pekan ketiga ini mereka mendapatkan materi tentang Desain Pembelajaran (RPP), Media Pembelajaran, dan Penelitian Tindakan Kelas.
“Semoga di setiap pekan perkuliahan SGI menjadi nutrisi penyemangat guru dalam melakukan kegiatan belajar mengajar di kelas, karena guru SGI adalah guru merdeka, yaitu guru yang merdeka akan belajar sebagai kunci sukses pengembangan diri,” harap Ades. (Diskominfo/SGI/indah)