Ibu PKK dihimbau galakkan Toga

Amuntai, – Tanamam obat-obatan keluarga (Toga) yang dinilai memiliki banyak manfaat baik kesehatan dan bisa menambah penghasilan keluarga diharapkan dapat lebih dikembangkan oleh Ibu-Ibu Penggerak PKK di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU).

Ketua TP PKK HSU Hj Anisah Rasyidah Wahid ketika mengunjungi Desa Pihaung, Kamis (11/8), Kecamatan Haur Gading yang merupakan salah satu desa dikembangkannya dan digalakannya tanaman Toga ini menilai sangat bagus dikembangkan di masyarakat.

Anisah berharap kepada ibu-ibu PKK untuk menggalakkan tanaman ini karena disamping bermanfaat untuk kesehatan juga diharapkan bisa dikembangkan sebagai penghasilan menambah pendapatan keluarga.

“Kami tentunya berharap ibu-ibu PKK dan juga warga agar tanaman obat-obatan ini terus digalakkan,” ungkap Annisah yang mengunjungi Desa Pihaung bersama dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Ir. Eddyan Noor Idur, MSi bersama dengan sejumlah Kepala SKPD.

Sebagaimana diketahui, Desa Pihaung direncanakan akan mengikuti lomba tanaman Toga, ke tingkat Nasional. Sebagai persiapan Pemkab setempat bersama dengan sejumlah Kepala SKPD melakukan peninjauan.

Anisah juga menambahkan bahwa dirinya berharap keikutsertaan lomba ini juga perlu didukung oleh warga masyarakat. Ke depannya Desa Pihaung ini diharapkan akan semakin maju.

Sementara Sekda HSU, yang turut serta dalam kunjungan tersebut menyampaikan bahwa melalui keikutsertaan lomba Toga oleh Desa Pihaung ini diharapkan akan menjadi sumber penghasilan warga dengan tanaman obat-obatan.

Sekda mengungkapkan terkait dengan perlombaan tanaman Toga ini, HSU ditunjuk mewakili ke tingkat Nasional, dalam hal ini adalah Desa Pihaung yang sebelumnya menjadi juara dalam lomba yang sama.

Terkait dengan keikutsertaan Desa Pihaung ini, Pemkab mengupayakan seluruh SKPD terkait untuk turut andil dalam kegiatan yang bermanfaat ini. Upaya lainnya yang dilakukan yakni dengan menggandengn Tim Tani Joglo dari Yogyakarta.

“Upaya sudah dilakukan pembinaan oleh masing-masing SKPD, dan juga Ketua PKK. Kita juga melibatkan konsultan pertanian terpadu. Joglo Tani” ungkap Sekda. (nov/amc)