Rabu, 15 Januari 2025
Pemerintahan

DPPKB GELAR SOSIALISASI PENGEMBANGAN KIE SESUAI KEARIFAN LOKAL

 

Amuntai – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) menggelar sosialisasi pengembangan media KIE (Komunikasi, Informasi, dan Edukasi) sesuai dengan kearifan lokal tingkat Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2018.

Sosialisasi bertempat di Gedung Agung Amuntai, Sabtu (3/11), dengan tema Pentingnya Promosi Penyiapan Generasi Emas Sesuai Kearifan Lokal. Kegiatan diikuti sebanyak 75 peserta yang terdiri dari penyuluh KB, kader BKB, Kepala Desa, tokoh masyarakat di 10 desa proyek prioritas, serta perwakilan SKPD.

Kepala BKKBN Provinsi Kalsel yang diwakili oleh Kabid KS Hj. Mila Rahmawati dalam sambutannya menyampaikan pentingnya membangun generasi emas berkarakter dalam upaya peningkatan insan yang cerdas dan berkarakter.

“Dengan pendidikan karakter yang diterapkan secara sistematis dan berkelanjutan, seorang anak akan menjadi cerdas emosinya. Seyogyanya pendidikan berkarakter juga perlu diberikan saat anak-anak baru masuk dalam lingkungan sekolah. Di sinilah peran guru untuk menjadi contoh dan teladan bagi anak didiknya, karena guru merupakan ujung tombak yang berhadapan langsung dengan peserta didik,” terang Mila.

Mila juga menambahkan bahwa tujuan kegiatan ini yaitu untuk memberikan informasi dan pemahaman tentang pengasuhan 1000 hari pertama kehidupan yang berkaitan dengan penurunan angka stunting, meningkatkan kemampuan dalam meningkatkan koordinasi advokasi, sosialisasi, dan monitoring, serta evaluasi.

Seiring dengan itu, Kepala DPPKB HSU Hj. Anisah Rasyidah Wahid saat membuka secara resmi kegiatan ini, menyampaikan bahwa generasi emas adalah generasi masa depan. Sebagai sumber daya manusia, perlu mendapat perhatian serius dalam era globalisasi saat ini, karena generasi emas mempunyai peran yang sangat strategis dalam menyukseskan pembanguan nasional.

“Mutu generasi emas akan menjadi modal dasar bagi daya saing bangsa, terutama di era masyarakat berpengetahuan,” tambahnya.

Menurut Anisah, persiapan generasi emas bangsa tidak semata-mata dengan pengasuhan yang tersusun dalam silabus pendidikan anak semata, namun lebih dari itu, diperlukan penyesuaian dengan lokasi dimana calon orang tua serta dimana anak akan tumbuh dan berkembang. Oleh karena itu, faktor budaya sangat berperan dalam menanamkan dan mengajarkan norma, mensosialisasikan nilai, dan menanamkan etos di kalangan masyarakat.

Adapun narasumber dalam kegiatan ini antara lain Bupati HSU H. Abdul Wahid HK, Kepala DPPKB HSU, Kabid Keluarga Sejahtera BKKBN Provinsi Kalsel, serta Dinas Kesehatan Kabupaten HSU. (Diskominfo/tim/indah)

Loading

Leave a Response

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Diskominfosandi HSU
Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kabupaten Hulu Sungai Utara
error: Konten di lindungi !!