AMUNTAI- Meski terancam tidak di pertandingkannya Cabang Olahraga (Cabor) taekwondo di ajang Pekan Olahan Provinsi (Porprov) ke-IX 2022 Kalimantan Selatan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) mendatang, tak membuat semangat para atlet berkurang selama latihan di bulan Ramadan.
Hal ini seperti ungkapkan Fitriani salah satu taekwondoin Hulu Sungai utara (HSU) yang mengaku tak mempersoalkan permasalahan tersebut.
Menurutnya, meski diliputi lapar dan haus selama bulan Ramadan, tidak mengurangi semangat untuk terus berlatih.
“Sekalipun tidak di pertandingan nantinya, ya tentu tidak mengurangi porsi latihan kami selama ini, pokoknya saya bersama teman-teman tetap semangat latihan.” kata Mahasiswi STIA Amuntai ini disela latihan, Kamis (28/4/2022).
Seiring dengan itu, Ketua Harian Taekwondo Indonesia (TI) HSU, Rusilawati mengatakan meski belum ada kepastian untuk Cabor taekwondo ikut dipertandingkan pada Porprov 2022 mendatangkan, namun untuk menjaga mental para atlet porsi latihan tetap seperti biasanya.
Hal ini dikarenakan banyak lagi even turnamen-turnamen lainnya yang siap menunggu para atlet taekwondo HSU selain Porprov.
“Kami terus latihan menuju event MAVERICK tanggal 13-15 Mei 2022 di Banjarmasin. Selama puasa porsi latihan dikurangi, baik jumlah hari maupun durasi latihan, selama puasa latihan bersama tetap dilakukan sisanya atlit melakukan latihan mandiri.” katanya
Ia menambahkan saat ini daerah lain pun belum ada yang mempersoalkan tentang keikutsertaan Cabor taekwondo di ajang Porprov tersebut, jadi saat ini pihaknya bersabar menunggu keputusan dari KONI Provinsi Kalsel.
“Terkait kemungkinan tidak masuknya Cabor taekwondo pada Porprov 2022 d HSS, fokus kami adalah pembinaan atlet jangka panjang, oleh sebab itu, meskipun terancam absen dalam Porprov, Insya Allah kami akan berpatisipasi dalam even lain, biarkan yang di atas mengusahakan dulu.” pungkasnya (Diskominfosandi/wahyu)