PECATUR ASAL HSU WAKILI INDONESIA BERLAGA DI ASIAN YOUTH CHESS CHAMPIONSHIPS 2022

DENPASAR – Mengikuti jejak langkah sang ayah sebagai Master Nasional, Pecatur muda asal Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Kalimantan Selatan, Nishfa Dayyana Rahmah, terpilih sebagai Duta Negara Indonesia untuk mengikuti Kejuaraan Catur “Asian Youth Chess Championships 2022”.

Gadis 13 tahun siswi MTsN 2 HSU ini, bakal berlaga di kejuaraan catur internasional yang dihelat dari 13 – 22 Oktober 2022 di “The Grand Inna Hotel Kuta “ Denpasar – Bali.

Ahmad Raihan Hasa, Pelatih Internasional/FIDE Instuctur, sekaligus orang tua Nishfa, mengatakan, sebelum keberangkatan ke Bali, Nishfa telah mengikuti Pelatnas yang dilaksanakan oleh PB Percasi secara On Line dari Agustus sampai dengan September 2022 lalu.

“Adapun pelatih Nishfa kemarin diantaranya GM. Ruslan Sherbakov (Negara Rusia), GM. Andrei Kovalev (Negara Belarus), GM Susanto Megaranto (Negara Indonesia) dan MI. Tirta Chandra Purnama (Indonesia).” beber Raihan, Sabtu (15/10/2022) saat dihubungi via WhatsApp.

Raihan menambahkan, selain itu sebelumnya Nishfa juga mengikuti Pelatnas yang digelar secara tatap muka (Of Line) dari 9 – 12 Oktober 2022 lalu yang bertempat di The Grand Inna Hotel Kuta Denpasar – Bali dengan Pelatih GM Susanto Megaranto dan MI. Tirta Chandra Purnama beserta pelatih lainnya.

“Selanjutnya Nishfa akan bertanding pada ajang ‘Asian Youth Chess Championships 2002’ dari tanggal 13 – 22 oktober 2022. Nishfa akan turun di tiga Kelas Yaitu ; 1. catur standar 90menit +30 detik, 2. Catur cepat (Rapid Chess) 15menit + 5 detik dan catur kilat ( Blizt Chess) 3menit + 2 detik.” Jelas Raihan.

Pemegang gelar Juara I “Borneo Cup” Brunai Darus Salam 2002 dan Juara Nasional Pornas Korpri Bangka Belitung 2019 ini mengaku bangga, anak bungsunya ini (Nishfa) menjadi satu satunya Atlet Catur Provinsi Kalsel yang berhasil terpilih untuk mewakili Negara Indonesia.

“Saya sangat berharap, walaupun untuk pertama kalinya berlaga di even bergengsi tingkat Asian, Nishfa mampu mengendalikan emosi serta mental dalam bertanding, karena lawan yang akan di hadapi semua merupakan perwakilan dari negara Asian.” Katanya.

“Bahkan sekarang ini, Vietnam dan India sangat maju sekali dalam pembinaan para atelt muda dan perkembangan catur dunia.” beber Raihan selaku orang tua dan pelatih yang mendampingi Nishfa.

Raihan juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah, Ketua Percasi HSU Almien Ansar Safari, Kepala Kantor Kementrian Agama HSU, H Ahmad Rusyadi serta Kepala MTsN 2 HSU yang telah memberikan dukungan dan bantuan untuk keberangkatan nishfa.

“Saya ucapkan terimakasih juga kepada Ketua Pengprov Percasi Kalsel Prof. Dr Sutarto Hadi yang telah memberikan bantuan finansial sehingga pelatih bisa berangkat mendampingi nishfa.” tutupnya.

Diketahui, “Asian Youth Chess Championship” sendiri dibuka langsung oleh Gubernur Bali Wayan Koster, Jumat (14/10/2022) di Kuta, Badung. Pembukaan kejuaraan catur antarremaja di Asia ini dihadiri pula oleh Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto, Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi) Utut Adianto, Ketua Umum KONI Bali I Gusti Ngurah Oka Darmawan, hingga Percasi Bali dan 400 peserta dari 20 negara. (Diskominfosandi/wahyu)