BPOM HSU LAKUKAN INTENSIFIKASI PENGAWASAN PANGAN RAMADHAN DAN JELANG HARI RAYA IDUL FITRI

AMUNTAI – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) bersama dengan Dinas Kesehatan dan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM mengadakan intensifikasi pengawasan pangan Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 2019, Rabu (15/5).

Dalam kegiatan tersebut, tim telah melakukan sampling dan mendapatkan 70 sampel wadai/kue di beberapa daerah Hulu Sungai utara, meliputi pasar di kawasan Sungai Malang, Pasar Ramadhan di Amuntai, Pasar Senin, Pasar Ramadhan di daerah Alabio, dan Pasar Ramadhan di depan Masjid Pancasila di daerah Palampitan.

“Dari total 70 sampel yang kami dapatkan semuanya negatif mengandung bahan berbahaya seperti Rhodamin B, Metanil Yellow, Formalin, dan Boraks,” ungkap Ketua Tim, Winda Intan Novalia.

Dalam kesempatan tersebut, BPOM HSU beserta tim juga mensosialisasikan dampak negatif bahan berbahaya bagi kesehatan jika digunakan pada makanan.

Seperti yang kita ketahui, Rhodamin B dan Metanil Yellow adalah zat warna untuk kertas, tekstil, sabun, kayu dan kulit. Jika tertelan dapat menyebabkan iritasi pada saluran pencernaan, dan jika terpapar pada bibir dapat menyebabkan bibir pecah-pecah, kering, gatal, bahkan kulit bibir terkepulas.

Sedangkan Formalin adalah bahan perekat untuk kayu lapis dan disinfektan untuk peralatan rumah sakit serta untuk pengawet mayat. Formalin sangat berbahaya jika terhirup, mengenai kulit, dan tertelan. Jika terhirup dapat menyebabkan iritasi saluran pernafasan. Jika mengenai kulit dapat menyebabkan luka bakar dan reaksi alergi. Jika tertelan akan menyebabkan rasa terbakar pada mulut, tenggorokan, perut, sakit menelan, mual dan muntah, sakit kepala, kejang, hingga koma. Selain itu dapat pula merusak hati, jantung, otak, ginjal, dan syaraf.

Begitu juga dengan Boraks yang merupakan bahan pembuat deterjen yang jika terhirup, mengenai kulit, mata, dan tertelan dapat mengakibatkan iritasi pada saluran pencernaan, iritasi pada kulit dan mata, mual, sakit kepala, serta nyeri hebat pada perut bagian atas. (Diskominfo/ikhsan/irwin)