STRATEGI DAN KEBIJAKAN
Last Updated on 24/10/2017 by Diskominfosandi HSU
- STRATEGI DAN KEBIJAKAN :
- Strategi peningkatan kualitas dan kapasitas aparatur pemerintah. Kebijakan yang ditempuh untuk penerapan strategi ini, yaitu:
- Penguatan Profesionalitas aparatur pemerintah
- Pemantapan kualitas fungsi pemerintahan dalam melaksanakan urusan-urusan pemerintahan
- Strategi peningkatan sistem pemerintahan yang berkualitas, efektif dan efisien. Kebijakan yang ditempuh untuk penerapan strategi ini, yaitu:
- Memantapkan kinerja perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan evaluasi terhadap pelaksanaan pembangunan.
- Strategi pelibatan masyarakat dalam penentuan kebijakan pembangunan. Kebijakan yang ditempuh untuk penerapan strategi ini, yaitu:
- Meningkatkan sinergi pemerintah dengan masyarakat dan swasta pada proses kebijakan pembangunan
- Strategi peningkatan kemampuan dan kapasitas keuangan daerah. Kebijakan yang ditempuh untuk penerapan strategi ini, yaitu:
- Meningkatkan penggalian terhadap sumber-sumber penerimaan keuangan daerah
- Memantapkan manajemen pengelolaan keuangan daerah
- Strategi peningkatan kualitas dan kapasitas pelayanan pemerintah. Kebijakan yang ditempuh untuk penerapan strategi ini, yaitu:
- Memantapkan kualitas institusi pemberi layanan langsung dan layanan dasar kepada masyarakat
- Memantapkan kualitas aparat pemberi layanan
- Strategi peningkatan peran pemerintah dan masyarakat dalam pendidikan politik, penegakkan aturan dan perundang-undangan yang berlaku. Kebijakan yang ditempuh untuk penerapan strategi ini, yaitu:
- Meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
- Meningkat sosialisasi produk hukum daerah dan aturan perundaang-undangan yang berlaku
- Strategi pemantapan integrasi ekonomi antara sektor primer, sekunder dan tersier. Kebijakan yang ditempuh untuk penerapan strategi ini, yaitu:
- Meningkatkan peran sektor industri, sektor perdagangan, serta sektor jasa swasta
- Menumbuhkan ekonomi pedesaan yang terintegrasi dengan penyediaan pasar baik di daerah maupun luar daerah
- Meningkatkan Kesejahteraan dan memberdayakan masyarakat tani/nelayan
- Strategi pengembangan industri kecil, koperasi, pertanian dan kedaulatan pangan, perdagangan, hotel, rumah makan serta sektor strategis lainnya. Kebijakan yang ditempuh untuk penerapan strategi ini, yaitu:
- Pengembangan kawasan agroindustri berbasis komoditas lokal.
- Meningkatkan investasi dan permodalan.
- Meningkatkan produktivitas pertanian secara intensifikasi dan ekstensifikasi, serta diversifikasi dan rehabilitasi untuk mewujudkan ketahanan pangan.
- Strategi penciptaan lapangan kerja, daya saing tenaga kerja serta perlindungan dan pengawasan ketenagakerjaan. Kebijakan yang ditempuh untuk penerapan strategi ini, yaitu:
- Menciptakan peluang usaha dan revitalisasi terhadap unit-unit usaha strategis yang dapat menyerap tenaga kerja
- Melaksanakan berbagai kegiatan pelatihan ketenagakerjaan, manajerial usaha dan pemasaran produk
- Meningkatkan SDM kalangan muda sebagai tenaga kerja potensial/siap kerja
- Strategi percepatan pelaksanaan program penanggulangan kemiskinan dan MDG’s. Kebijakan yang ditempuh untuk penerapan strategi ini, yaitu:
- Meningkatkan perkembangan sektor sektor ekonomi produktif daerah
- Meningkatkan pengembangan unit-unit usaha berbasiskan pedesaan
- Meningkatkan implementasi rencana aksi daerah dalam menanggulangi kemiskinan
- Strategi peningkatan mutu dan layanan pendidikan formal dan informal, penyediaan sarana prasarana pendidikan dan pemerataan akses pendidikan. Kebijakan yang ditempuh untuk penerapan strategi ini, yaitu:
- Meningkatkan kualitas dan profesionalitas tenaga kependidikan serta peningkatan kesejahteraan tenaga pendidik yang bertugas di wilayah terpencil
- Menyediakan sarana pendidikan yang lebih bermutu dan memadai
- Menyediakan pendidikan gratis untuk SD/sederajat, SMP/sederajat, dan khusus untuk SMU/sederajat berasal dari keluarga kurang mampu
- Membangun SMU/SMK di setiap kecamatan secara bertahap
- Menyediakan beasiswa bagi mahasiswa kedokteran yang berasal dari daerah
- Strategi pemantapan pemahaman dan pengamalan serta layanan keagamaan. Kebijakan yang ditempuh untuk penerapan strategi ini, yaitu:
- Mengembangkan kehidupan masyarakat yang agamis
- Meningkatkan layanan keagamaan serta sarana prasarana keagamaan
- Strategi penyediaan layanan sosial, pemuda, olahraga, budaya, seni dan pariwisata. Kebijakan yang ditempuh untuk penerapan strategi ini, yaitu:
- Meningkatkan ketahanan sosial dan pemberdayaan terhadap penyandang masalah sosial
- Melakukan penanganan dan penanggulangan bencana
- Meningkatkan peran pemuda dan mengembangkan keolahragaan dalam pembangunan
- Melestarikan seni dan cagar budaya daerah
- Meningkatkan peran perempuan serta pengarusutamaan gender
- Melaksanakan program keluarga berencana dan keluarga sejahtera
- Strategi peningkatan layanan serta pemerataan akses kesehatan. Kebijakan yang ditempuh untuk penerapan strategi ini, yaitu:
- Meningkatkan kualitas dan cakupan layanan kesehatan
- Meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan
- Meningkatkan sistem jaminan kesehatan dan pengobatan gratis di RSUD Pambalah Batung
- Menjadikan RSUD Pambalah Batung sebagai rumah sakit rujukan lintas daerah
- Meningkatkan transparansi dalam pelayanan di RSU Pembalah Batung
- Meningkatkan Puskesmas di semua kecamatan untuk melayani rawat inap
- Meningkatkan kesejahteraan medis dan paramedis utamanya yang bertugas di daerah terpencil
- Strategi peningkatan infrastruktur wilayah, ekonomi, pendidikan, kesehatan, pemerintahan dan infrastruktur sosial lainnya. Kebijakan yang ditempuh untuk penerapan strategi ini, yaitu:
- Meningkatkan pemenuhan penyediaan, pemeliharaan dan rehabilitasi infrastruktur kewilayahan, ekonomi, pendidikan, kesehatan, pemerintahan dan infrastruktur lainnya
- Meningkatkan pengembangan sarana prasarana permukiman, kependudukan, air bersih dan penunjang lainnya
- Mewujudkan pengembangan wilayah Amuntai Baru sebagai alternatif perluasan kota Amuntai
- Memberdayakan masyarakat dalam pembangunan dan rehabilitasi infrastruktur desa melalui dana stimulan gotong royong
- Strategi perlindungan dan perbaikan lingkungan hidup serta ekosistem rawa. Kebijakan yang ditempuh untuk penerapan strategi ini, yaitu:
- Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk berperilaku ramah lingkungan
- Mewujudkan penataan ruang yang sesuai dan mampu mewadahi perkembangan wilayah dan aktivitas perekonomian
- Meningkatkan pengembangan dan konservasi sumberdaya air untuk mengoptimalkan perlindungan dan pemanfaatan lahan rawa.